Home » » Oscar Addict Part 3 : BEST DIRECTOR

Oscar Addict Part 3 : BEST DIRECTOR

Written By Unknown on Selasa, 10 Februari 2015 | 00.16

Tiga nama di kategori sutradara terbaik tahun ini ternyata juga sama-sama bersaing di kategori lainnya. Alejandro Gonzalez Inarittu, Wes Anderson, dan Richard Linklater selain sama-sama masuk sebagai nominator best director, mereka juga masuk sebagai nominator untuk naskah asli dan film terbaik. Inarittu sendiri sudah dua kali masuk nominasi untuk sutradara terbaik. Pertama kalinya ia memperoleh nominasi ini untuk film Babel. Begitu pula dengan Bennett Miller yang sebelumnya menjadi nominator sutradara terbaik untuk film Capote. Sementara buat Morten Tyldum, ini merupakan nominasi oscar pertama kalinya. Menariknya, dari kelima nama sutradara tersebut belum pernah ada yang memenangkan piala oscar sebelumnya untuk kategori apapun. So, who is gonna be the first.....?

Alejandro Gonzalez Inarittu for Birdman
Lewat tangan dinginnya, Birdman menjadi drama satire yang memikat melalui akting jempolan para pemain dan naskah pintarnya. Tidak seperti karyanya yang lain yang cenderung bersuasana kelam dan gelap, kedepresian Riggan Thompson malah digambarkan dalam  cita rasa yang nikmat lewat komedi yang memikat. Inarittu, sang sutradara asal Meksiko membawa Birdman ke level lebih strategis dalam pengejawantahan suatu sarkasme. Nominasi best directing yang ia dapat saat ini merupakan nominasi Oscar keduanya. Selain Babel, Inarittu adalah orang dibalik kisah mendayu-dayu macam 21 Grams, Amores Perros, dan Biutiful.




Richard Linklater for Boyhood
Sukses dengan Before trilogi-nya, Richard Linklater membuat sebuah film revolusioner yang akan selalu dikenang karena proses pembuatannya yang fenomenal. Kerja kerasnya terbayarkan dengan lusinan komentar positf dari para pritikus terhadap Boyhood. Selain itu kegemilangan Linklater juga terlihat saat ia berhasil secara konsisten untuk menjaga mood para pemainnya selama 12 tahun tersebut. Boyhood adalah film yang luar biasa. Dan kisah di balik pembuatannya juga tidak kalah spektakulernya. Hal tersebut ditandai dengan skor pefect 100 dari metacritic terhadap Boyhood.
Selain Boyhood, Linklater sebelumnya menyutradarai A Scanner Darkly, Bernie, dan School of Rock.

Wes Anderson for The Grand Budapest Hotel
Gaya penyutradaraannya mungkin tidak disukai oleh semua penonton film, namun apa yang disajikan Anderson dalam The Grand Budapest Hotel adalah sebuah suguhan ciamik yang menjual kecantikan secara artistik dalam berbagai bentuk. Seperti film-filmnya yang lain, keunggulan The Grand Budapest Hotel terletak pada proses penyajiannya yang unik. Wes Anderson terbukti untuk kesekian kalinya berhasil menyuguhkan tontonan yang tidak biasa namun tetap memberikan warna hiburan yang segar.
Film terakhir Anderson, Moonrise Kingdom juga berhasil memberinya nominasi oscar untuk naskah asli terbaik.




Bennett Miller for Foxcatcher
Cukup kaget melihat nama Bennett Miller menjadi salah satu nominator untuk sutradara terbaik meskipun filmnya sendiri tidak masuk sebagai nominator film terbaik. Miller adalah orang yang bertanggung jawab terhadap segala peristiwa dan ketidaknyamanan dalam Foxcatcher. Segala kemisteriusan dan intrik kerahasiaan dalam Foxcatcher berhasil disodorkan ke hadapan penonton untuk kemudian ia urai dengan sabar dan menghadiahi penonton dengan sebuah mega door prize di akhir kisahnya. Peraih sutradara terbaik di festival film cannes tahun 2014 lalu untuk filmyang sama ini jelas sudah bisa dikatakan sebagai salah satu maestro drama yang dimiliki Hollywood saat ini.
Baru tiga buah film yang ia garap. Selain Foxcatcher, Miller telah menggarap Capote dan Moneyball yang semuanya itu adalah favorite para juri oscar

Morten Tyldum for The Imitation Game
Kemunculan sutradara The Imitation Game dalam kategori ini tidak terlalu mengejutkan sebenarnya. Hard work-nya untuk mengenalkan salah satu pahlawan perang dunia Alan Turing terbukti berhasil dengan baik. Morten Tyldum mampu menyajikan secara detail dan intense sepak terjang Turing dalam memecahkan kode enigma jerman dan juga kepribadian sosok jenius tersebut dengan baik ke dalam tontonan dengan tempo yang bikin betah.







Who's Gonna Win ?
Seperti halnya terobosan yang dilakukan oleh Alfonso Cuaron tahun lalu, kerja keras seorang Richard Linklater sepertinya akan berbuah manis dengan sebuah piala oscar tahun ini. Tanpa mengatakan keempat sutradara yang lain tidak pantas menang, sepertinya tahun ini akan menjadi puncak karier dari sutradara yang membidani salah satu trilogi paling menyenangkan sepanjang masa tersebut. Ini adalah tahunnya, dan Boyhood dengan segala cerita pembuatan dan filmnya sendiri yang revolusioner adalah kendaraan paling tepat untuk Linklater meraih piala oscar pertamanya.

My Best Director Pick
1. Alejandro Gonzalez Inarittu
2. Richard Linklater
3. Wes Anderson
4. Bennett Miller
5. Morten Tyldum

Prediksi : RICHARD LINKLATER for Boyhood
Share this article :

0 komentar :

Postingan Populer

Random Post

 
Support : partner1 | partner2 | partner3
Copyright © 2013. MOVIE WORLD - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger