COMBUSTION : Romansa dan Aksi Bercita Rasa Spanyol

Hal gila apa yang akan anda lakukan demi sebuah cinta ? Bagi Mikel (Alex Gonzalez) cinta sejati adalah sesuatu yang wajib ia dapatkan dalam hidupnya. Segala hal yang mungkin merintangi jalannya dalam mendapatkan cintanya akan ia singkirkan atau bahkan akan ia tinggalkan sesuatu yang tidak akan membawanya menjadi dekat dengan cinta sejatinya. Mikel adalah seorang pemuda tampan yang tengah menjalin hubungan dengan seorang wanita kaya bernama Julia (Maria Castro). Julia tidak hanya menawan secara fisik, ia juga merupakan pemilik toko perhiasan dengan kekayaan yang tidak sedikit. Dalam sebuah acara pertunangan antara Mikel dan Julia, tanpa disengaja Mikel berkenalan dengan seorang wanita bernama Ari (Adriana Ugarte) yang meminjam korek terhadapa Mikel. Bagi seorang Ari, perkenalannya dengan Mikel adalah tindakan yang memang ia sengaja. Ari bersama kekasihnya Navas (Alberto Ammann), dan temannya Nano (Christian Mulas) memang tengah mengincar toko perhiasan yang dimiliki oleh Julia. Mereka memanfaatkan Ari sebagai umpan terhadap Mikel agar mereka mendapat akses yang mudah untuk merampok toko perhiasan Julia. Celakanya baik Mikel maupun Ari yang pada awalnya hanya sekedar berkenalan saja, mulai merasakan gejolak cinta yang semakin tinggi. Pertemuan yang kerap mereka lakukan secara sembunyi-sembunyi membuat Mikel semakin jatuh cinta dengan Julia. Mikel juga terlibat dengan kegiatan balap liar ilegal yang menjadi aktivas sampingan para pencuri pimpinan Navas tersebut. Saking cintanya Mikel terhadap Ari, ia bahkan memutuskan untuk mengakhiri pertunangannya dengan Julia, meninggalkannya, demi hidup dengan Ari. Malangnya setelah tanpa disengaja Mikel mengetahui bahwa sebenarnya Navas dan Ari itu adalah kriminalis yang paling dicari oleh pihak kepolisian, Ari malah lebih memilih Navas, seorang pria yang sudah bertahun-tahun menjalin hubungan asmara dan melakukan tindak kejahatan bersamanya. Kisah cinta segitiga berbasis dunia kriminalitas ini coba diangkat film Spanyol karya Daniel Calparsoro

Combustion adalah film produksi negeri Spanyol yang dirilis tahun 2013. Berbeda dengan gaya film-film Hollywood pada umumnya, Combustion terbilang mudah sekali untuk disantap. Baik itu kisahnya maupun alurnya. Alurnya sangat linear, tanpa banyak sub plot yang ditawarkan dan twist-twist yang mengejutkan. Karena kelinearannya itulah yang membuat Combustion bak sajian telenovela di televisi. Kisahnya terbilang klise, Moralitasnya juga terlalu norak, dan sangat konyol. Untuk sebuah cinta yang baru ditemui, Mikel bahkan rela mengubah haluan kapal hidupnya, meninggalkan wanita ideal seperti Julia misalnya. Ia lebih memilih seorang wanita buronan polisi yang cantik dan seksi (dimatanya) dari pada tunangannya yang dengan tulus mencintainya dan memiliki kehidupan finansial yang lebih dari cukup. Combustion seakan terlena dengan dongengan romansanya yang absurb sampai melupakan unsur aksi yang seharusnya bisa digarap lebih baik lagi. Pergolakan batin Mikel yang pada mulanya adalah seorang pembalap profesional yang kemudian berniat untuk kembali melakukan balapan juga tidak dieksplorasi secara mendalam. Jangankan untuk dieksplorasi, background kehidupan Mikel sepertinya memang kurang menarik bagi Daniel Calparsoro, sutradara sekaligus penulis naskah film ini. Akibatnya janganlah Anda mengharapkan akan adanya adegan car race yang menggetarkan seperti dalam franchise Fast and Furious misalnya.

Combustion memang bukan film yang buruk. Dalam durasi sekitar 100 menit dijamin film ini bisa memberikan hiburan tersendiri, apalagi melihat Ari yang memang sangat cantik itu. Perpaduannya dengan Alex Gonzalez juga bisa dibilang tepat. Namun bagi penonton yang terbiasa dengan film-film aksi dengan naskah dan dialog yang pintar, Combustion jelas merupakan tontonan kelas B. Kedangkalan ceritanya dan adegan-adegan laganya yang tidak spektakuler membuat Combustion mungkin akan menjadi daftar terakhir film yang akan anda saksikan lewat video. Tapi jika Anda sudah sedikit bosan dengan pesona para bintang film Hollywood, Anda bisa menemukan hiburan lain pencuci mata melalui Adriana Ugarte dan Alex gonzalez. Khusus untuk Gonzalez, ternyata aktor asal Spanyol ini juga sebelumnya pernah terlibat dalam X-Men First Class di tahun 2011 lalu.

Verdict
Naskah : 3/10
Akting : 4/10
Teknis : 4/10
Ending : 3/10
Keseluruhan : 4/10